Jumat, 15 Mei 2015

Ramadhan Momen Tepat Untuk Bisnis Lauk Dan Jajanan



Tidak terasa sebentar lagi sudah memasuki bulan suci ramadhan. Untuk para pelaku usaha apakah momen tersebut bisa dijadikan bisnis yang menghasilkan. Jawabanya adalah sangat bisa, karena momen ramadhan merupakan moment yang tepat bagi para pelaku usaha, lebih tepatnya untuk bisnis musiman.

Namun saya bahas lebih jauh, anda harus pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan bisnis musiman tersebut. Bisnis musiman adalah bisnis yang dijalankan karena adanya momen-momen spesial, seperti natal, lebaran, ramadhan, dll. Kalau anda berminat menjalankan bisnis pada bulan ramadhan tersebut, sebaiknya anda pahami dulu usaha apa yang cocok untuk dijalankan. Saran saya usaha yang tepat untuk bulan ramadhan adalah bisnis aneka lauk dan jajanan. Kenapa saya menyarankan hal ini? Karena usaha tersebut adalah usaha/bisnis yang paling dicari oleh masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa/ramadhan (untuk berbuka dan sahur mereka).

Yang harus pertama anda perhatikan dalam memulai usaha tersebut adalah menentukan jenis makanan atau jajanan yang akan anda jual. Sebelum anda benar-benar menentukan usaha, sebaiknya anda lakukan penelitian terlebih dahulu terhadap pasar. Apa yang menjadi faforit masyarakat, lalu ketahui juga harga pasaranya (hal ini untuk menjadi pedoman dalam menentukan harga). Karena usaha ini adalah usaha musiman, maka anda harus pintar-pintar mencari celah pasar agar mampu bersaing dengan para kompetitor. Cari sesuatu yang berbeda (walau sebenarnya jenis makananya sama), Entah dari segi harga, tampilan makanan, varian rasa, dll.

Seperti yang sudah saya singgung diatas, langkah kedua adalah pahami dan amati tentang produk yang paling laris. Ini bisa menjadi lahan yang sangat menguntungkan apabila anda menjalankan dan bisa mencari celah dari pasar pada produk yang paling laris tersebut. Tidak hanya mengamati dan mempelajari, sebaiknya anda juga mencicipi produk yang paling laris tersebut. Disitu anda juga perlu cermati bagaimana penyajianya, isi atau ukuran produk, peralatan yang dipakai (baik yang menunjang produksi maupun peralatan lainya), tambahan atau pelengkap produk (misal usaha bakso, bisa ditambah dengan pangsit, atau bakwan, dll).

Yang ketiga adalah lakukan analisa SWOT, yaiut S(strong), W(weak), O(opportunity), dan T(threat). Nah penjelasanya adalah:
Strong (kekuatan). Hal ini berati anda harus menganalisis menetukan kekuatan atau kelebihan apa saja yang produk anda miliki. Kalau anda sudah mengetahuinya, maka yang perlu anda lakukan adalah mempertahankan apa yang menjadi kekuatan produk anda.
Weak (kelemahan). Kalau anda sudah menganalisa kekuatan produk anda, maka sekarang anda juga harus analisis kelemahan produk anda. Nantinya kelemahan-kelemahan tersebut menjadi bahan evaluasi bagi anda agar kelemahan yang ada justru bisa menjadi kekuatan tambahan bagi usaha anda.
 Opprtunity (kesempatan). Pahami kesempatan yang bisa anda jadikan lahan dalam usaha menarik minat pemebeli. Misal anda bisa jualan melaui online, bisa menerima pesenan suatu produk, dll. Kalau sudah anda pahami beberapa kesempatan diatas, maka anda harus memaksimalkanya.
Threat (anacaman). Ancaman dalam hal ini yang datang dari para pesaing. Apabila usaha anda maju dan berkembang, maka nanti akan terjadi penjatuhan usaha (bisa lewat fitnah, jatuh-jatuhan harga, dll). Yang perlu anda sikapi adalah tetap jaga kualitas dan rasa, juga harga. Mungkin karena ketiga hal itulah yang menjadikan usaha anda laris. Karena pemebeli memiliki loyalitas tinggi tentang ketiga hal tadi. Jadi apaun bentuk ancamanya, kalau anda bisa mempertahankan rasa, kualitas, dan harga, maka pemebeli tidak akan berpindah kelain hati.

Karena ini merupakan bisnis makanan, maka rasa adalah yang paling utama. Langkah terakhiir adalah anda harus mencari resep yang tepat dalam usaha tersebbut, baik melalui berbagai media (internet, majalah, dll). Anda juga bisa kursus memasak.

Demikian ulasan singkat tentang bisnis yang tepat dijalankan memanfaatkan momen bulan ramadhan. Semoga anda bisa ambil manfaatnya.

Tidak ada komentar: