Selasa, 11 September 2018

Harmoni Kehidupan Dalam Bidang Kesenian


Harmoni kehidupan adalah dimana manusia memberi manfaat positif bagi manusia lainya dan juga alam sekitarnya. Namun terkadang manusia hanya akan memberikan bantuan terhadap manusia lainya apabila ada keuntungan lebih bagi dirinya sendiri. Egois memang, namun itulah kenyataan yang hampir selalu terjadi di masyarakat sekitar kita. 


Padahal sebenarnya harmoni kehidupan itu sangat dibutuhkan guna menunjang segala aktifitas bersosial antara manusia dengan manusia, manusia dengan alam, manusia dengan Sang Pencipta. Sebenarnya tanpa embel-embel keuntungan bagi diri sendiri, sebuah harmoni yang tercipta tetap akan memberikan dampak positif bagi manusia itu sendiri, baik langsung maupun tidak langsung.



Dalam kaitanya harmoni kehidupan manusia dengan manusia sebenarnya mencakup berbagai bidang kehidupan, namun harmoni itu terkadang tercipta untuk melanggar tatanan dan aturan yang sudah berlaku, sehingga tentu saja akan berdampak buruk bukan saja bagi manusia yang melakukan tapi juga bagi semua manusia yang ada di sekitarnya.


Salah satu bidang kehidupan yang menurut saya membutuhkan harmonisasi antar manusia adalah sebuah misi mulia dalam upaya membangun dan memajukan warisan nenek moyang bangsa, yaitu kesenian daerah. Tanpa adanya harmonisasi antar sesama, niscaya niat mulia tersebut dapat terwujud menjadi sebuah kenyataan. Dibutuhkan persamaan pandangan dan persepsi yang suci untuk mewujudkanya, tanpa ada peran kepentingan dari pihak manapun. Apalagi kalau kesenian sudah dijadikan alat atau sarana untuk menunjang kesuksesan pribadi melalui bidang politik, maka hal tersebut justru akan menciderai nilai-nilai yang sudah nenek moyang kita tanamkan.


Kesenian sendiri menurut saya adalah salah satu bentuk budaya yang diwariskan oleh leluhur untuk menggambarkan ekspresi keindahan dari dalam jiwa manusia, dan juga sebuah prasana untuk mempererat solidaritas antar sesama. Disini jelas bahwa tujuan utama kesenian adalah untuk mempererat hubungan manusia satu dengan manusia lainya, tanpa membedakan suku, ras, dan agama. Itulah yang dinamakan harmoni kehidupan dalam bidang kesenian.


Kesenian adalah sebuah karya yang agung, yang lahir dari tangan manusia-manusia yang berperilaku suci, maka jangan sampai dinodai oleh segelintir manusia yang hendak memanfaatkan kesenian sebagai pemuas kepentingan pribadi. Satu sama lain hendaknya bergandengan tangan untuk menyatukan tekad dan bersama-sama melestarikan kesenian itu sendiri.


Melestarikan, ya itu dulu yang sebaiknya kita lakukan. Setelah niat untuk melestarikan benar-benar tertanam dalam jiwa, maka tugas selanjutnya adalah mengembangkan kesenian itu sendiri namun tetap dalam koridor makna awal.


Di Indonesia, mempunyai jutaan kelompok kesenian, yang tujuan utamanya adalah melestarikan budaya bangsa. Mereka tidak menjadikan kesenian sebagai ajang untuk mencari nafkah hidup, karena mereka berkesenian terdorong niat kuat dari dalam hati dan jiwa untuk melestarikan warisan leluhur yang syarat dengan makna mulia tersebut. Maka dari itu tidak etis dan tidak sepantasnya jika hal yang sudah tertanam tersebut dikotori oleh kepentingan lain.


Maka dari itu, mari sama-sama menciptakan sebuah harmonisasi yang kuat guna melestarikan kesenian daerah agar tidak memudar seiring kemajuan jaman.

Baca artikel lainya hanya di www.broeko.com

Demikianlah pandangan saya mengenai harmoni kehidupan dalam bidang kesenian daerah, semoga ada manfaatnya bagi saya sendiri pada khususnya dan bagi orang lain pada umumnya. Terimakasih.

Tidak ada komentar: